Wow, Alumni USB Jadi Tenaga Kesehatan Teladan Tingkat Nasional 2023


apt. Putri Asia Nesia S. Farm., salah satu alumni S1 Farmasi dan Program Studi Profesi Apoteker, Fakultas Farmasi Universitas Setia Budi (USB) Surakarta, berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih Penghargaan Tenaga Kesehatan Teladan Tingkat Nasional 2023 pada kategori puskesmas (bidang farmasi/apoteker) yang diadakan oleh Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (RI). Asia, panggilan akrabnya, menerima penghargaan yang diserahkan secara langsung oleh Menteri Kesehatan RI pada Selasa (15/08/2023) di Hotel Sultan Jakarta.

Asia saat ini bekerja di Puskesmas Padang Tikar, Kabupaten Kubu Raya sebagai apoteker penanggung jawab puskesmas. Selain itu Asia juga merupakan Ketua PC IAI Kabupaten Kubu Raya tahun 2023-2027. Asia mengaku dirinya termotivasi untuk terus mengembangkan kemampuan diri, berani mencoba dan mengambil tantangan. Dirinya ingin membuktikan bahwa bekerta di tempat dengan status wilayah yang sangat terpencil tidak menghalanginya untuk berprestasi di tingkat nasional. “Bahkan ke depannya harus bisa go internasional,” imbuhnya.

Usai mengikuti upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-78 yang diadakan oleh Kementrian Kesehatan RI di lapangan Gedung Kementrian Kesehatan, Asia berkesempatan untuk berdiskusi Bersama dengan Ditjen Farmalkes. Diungkapkan Asia, dalam kesempatan tersebut Asia menceritakan terkait kondisi perkejaan di Puskesmas Padang Tikar, yang merupakan daerah perairan. Dari kota, Asia harus menaiki speed boat kurang lebih selama 1,5 jam. Selain itu Asia juga meminta, terkait pengelolaan obat di wilayah-wilayah pelosok dan sulit dijangkau untuk lebih diperhatikan agar tepat waktu dan kebutuhan obat dapat terus terpenuhi.


Sementara itu, Asia yang merupakan lulusan Farmasi tahun 2011 mengungkapkan bahwa terkadang lulusan universitas swasta sering dipandang sebelah mata. Padahal nyatanya banyak lulusan kampus swasta yang tetap dapat berkarya dan berprestasi. Dirinya mengajak para alumni dan mahasiswa USB untuk mematahkan stigma tersebut. Dirinya menegaskan para dosen pengajar di USB sangat kompeten di bidangnya dan bukan dosen yang biasa-biasa saja. Dan istimewa, USB membuat lulusannya memiliki pengalaman pergi ke Luar Negeri. Melalui prestasinya ini, Asia berharap semoga para mahasiswa USB termotivasi bahwa kuliah di kampus swasta bukan berarti tidak bisa berprestasi.