Perluas Jejaring Internasional, USB Jajaki Kerjasama dengan Perguruan Tinggi di Filipina


Dalam rangka memperluas jejaring internasional, Universitas Setia Budi (USB) melakukan penjajakan kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi di Filipina. Pertemuan dalam rangka penjajakan kerjasama tersebut difasilitasi oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Manila (Atdikbud KBRI Manila). Wakil Rektor I USB, Dr. Dra. Peni Pujiastuti, M.Si., menyebutkan bahwa dalam pertemuan tersebut diselenggarakan Kuliah Singkat dengan tema “Sistem Pendidikan Filipina–Indonesia untuk Perguruan Tinggi Swasta.” pada Senin (03/11/2025) di Manila, Filipina.

Wakil Rektor I USB menambahkan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, kerja sama di bidang pendidikan antara Indonesia dan Filipina terus berkembang, menciptakan peluang kolaborasi akademik yang bermakna. Perguruan tinggi swasta sendiri memainkan peran penting dalam memperluas akses pendidikan tinggi berkualitas di kedua negara. Pertemuan ini diadakan untuk memperkuat pemahaman bersama sekaligus membuka peluang kolaborasi antar perguruan tinggi.

Dr. Dra. Peni Pujiastuti, M.Si. mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan gambaran komprehensif tentang struktur, kerangka kebijakan, dan tren terkini dalam sistem pendidikan tinggi swasta di kedua negara. Dalam kesempatan tersebut, Dr. Dra. Peni Pujiastuti, M.Si., berdiskusi bersama beberapa narasumber di antaranya Dr. Felisse Marianne San Juan (Gullas College of Medicine), Lorralie F. Canape (Adamson University), dan Prof. Nina Yulianti, Ph.D. (Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI di Manila).

Program ini juga dimaksudkan untuk mendukung penjajakan potensi kolaborasi antara universitas swasta Indonesia dan institusi pendidikan tinggi Filipina, memperkuat kerja sama akademik, riset, dan budaya antara Indonesia dan Filipina, sekaligus pengembangan tindak lanjut untuk potensi Nota Kesepahaman (MoU), mobilitas mahasiswa, dan program bersama.

Melalui kegiatan ini diharapkan USB dapat menjalin kerjasama dalam bentuk penyusunan MoU potensial dan perjanjian kelembagaan dengan universitas di Filipina. Selain itu diharapkan ada pengembangan program akademik bersama, kolaborasi penelitian, dan inisiatif pertukaran mahasiswa/fakultas.